Laporan Baca Skripsi
Sastra
Analisis Aspek Nilai
Moral yang Terdapat dalam Cerpen-cerpen Karya Moh. Wan Anwar pada Kumpulan
Cerpen Sepasang Maut
1.
Identitas Skripsi
Judul :
Analisis Aspek Nilai Moral yang Terdapat dalam Cerpen-
cerpen Karya Moh. Wan
Anwar pada kumpulan Cerpen
Sepasang Maut.
Penulis :
Rodeka
Nim penulis : 0110472
Pengujian : Senin, 23 Januari 2006
Penguji : 1. Prof. Drs. H. Khailan Hasan, M.Pd. (NIP
130167028)
2. Drs. Elmustian, M.A. (NIP 131962628)
3. Drs. Abdul Jalil, M.Pd. (NIP 131913323)
Mengetahui : Dekan FKIP UR, Drs. Isjoni, M.Si. (NIP 131471579)
Menyetujui : 1. Pembimbing I,
Drs. Elmustian, M.A. (NIP 131962628)
2. Pembimbing
II, Dra. Saidat Dahlan (NIP 130353291)
3. Ketua Prodi,
Charlina, M.Hum. (NIP 132049028)
2. Isi Laporan
Skripsi yang berjudul "Analisis Aspek Nilai Moral yang
Terdapat dalam Cerpen-cerpen Karya Moh. Wan Anwar pada Kumpulan Cerpen Sepasang
Maut” ini terdiri dari V BAB yaitu BAB I mengenai pendahuluan, BAB II tinjauan teoritis, BAB III metode
penelitian, BAB IV penyajian hasil penelitian, BAB V simpulan dan saran. Penulisan
skripsi ini dilatar belakangi oleh ketertarikan penulis untuk meneliti kumpulan
cerpen Sepasang Maut karena cerita
tersebut disampaikan dengan ungkapan-ungkapan yang mengandung humor tetapi
selalu berisi kritikan yang cukup tajam, kemudian cerpen ini dilatarbelakangi
oleh keadaan zaman sekarang, seperti perselingkuhan, korupsi, karier, wanita,
persaingan bisnis, penyelewengan kekuasaan oleh tokoh-tokoh politik, peranan
pemuka agama dalam masyarakat, psikologis remaja, serta status sosial anggota
masyarakat. Alasan penulis untuk mengambil judul "Analisis Aspek Nilai Moral yang Terdapat dalam Cerpen-cerpen
Karya Moh. Wan Anwar pada Kumpulan Cerpen Sepasang Maut” karena
cerpen-cerpen tersebut bertema sosial dan kemanusiaan, jika dipandang dari sisi
moral banyak menyampaiakan pesan moral kepada pembaca.
Nilai moral yang dibahas dalam skripsi
ini ada tiga kategori yang disandarkan pada pendapat K. Bertens yaitu nilai
moral yang berkaitan dengan tanggung jawab, nilai moral yang berkaitan dengan
hati nurani, nilai moral yang berkaitan dengan kewajiban. Ini juga menjadi
pembatasan, rumusan, dan tujuan penelitiannya. Sebelum memasuki bab dua terdapat
defenisi operasional.
Sub
judul defenisi operasional ini mendefenisikan bagian-bagian yang akan dibahas
dalam bab berikutnya. Defenisi operasional ini dibuat agar orang yang membaca
skripsi nantinya paham dan tidak bingung memahami skripsi pada saat membaca isi
atau hasil penelitian skripsi ini. dengan penyajian singkat, langsung pada arti
dan mudah dipahami akan memudahkan pembaca.
Peneliti menggunakan beberapa teori
untuk rujukan penelitian dengan mengutip pendapat para ahli dibidangnya seperti
Rahmat Joko Pradopo, K. Bertens, UU. Hamidy, M. Atar Semi, Ross Poole,
Sudarmita SJ, Frans Magnis Suseno, Burhanuddin Salam, Zakiah Daradjad, Emile
Durkheim dan Hendri Bergson. Peneliti mengambil pendapat Bertens dalam
pembahasan ciri-ciri nilai moral. Penelitian yang relevan skripsi ini adalah Nilai Moral yang Terdapat dalam Novel
Perempuan dalam Cengkraman Militer Karya Pramudya Ananta Toer, yang ditulis
oleh Nurhayati (2003).
Penelitian yang dilakukan adalah
penelitian pustaka, sehingga tempat penelitian peneliti tidak lepas dari
pustaka yaitu pustaka Prodi Bahasa Indonesia, Pustaka FKIP UNRI, Pustaka Pusat
UNRI, dan Pustaka Arsip Daerah Riau, serta koleksi buku-buku penulis sendiri. Penelitian
dilakukan selama kurang lebih enam bulan.
Metode penelitian yang digunakan oleh
peneliti adalah metode deskriptif. Teknik pengumpulan data peneliti menggunakan
teknik dokumentasi (kepustakaan), kemudian dioperasionalkan dengan mengumpulkan
data yang relevan dengan masalah pokok penelitiannya. Dan teknik analisis data
peneliti adalah dengan membaca ulang cerpen yang diteliti dengan berkali-kali
mempelajari karakter atau penokohan pada cerpen tersebut, serta memberikan dan
motivasi yang efektif sebagai sarana utama data yang akan dianalisis. Kemudian
mendeskripsikan nilai-nilai tersebut berdasarkan teori ciri-ciri nilai moral
yang dikemukakan oleh Bertens.
Sumber data penelitian yaitu data primer
(utama) yaitu Cerpen Sepasang Maut karya
Moh. Wan Anwar dan data sekundernya (tambahan) ialah buku
sastra lainnya, baik yang berhubungan langsung dengan keperluan penelitian
seperti hasil penelitian dan buku-buku filsafat khususnya tentang moral.
Cerpen-cerpen yang diteliti oleh
peneliti adalah Sepasang Maut, Kiai Genggong, Bah Ulung, Pembelaan Bah Bela,
Setiap Orang Sendiri, Rumah Ayah, Perempuan Hamil, Gedung Bocor, Gadis Syariah,
Takdir Mukhlis, Nong Kiki, Namaku Genggong, Bulan Tenggara, Penjara, dan Konser
Kematian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Cerpen
Sepasang Maut karya Moh. Wan Anwar ini memiliki pesan moral berkisar
kehidupan kita sehari-hari.
Nilai moral yang berkaitan dengan
tanggung jawab yang terdapat dalam cerpen yaitu berkisar tentang moral seorang
pemimpin dalam menjalankan kepemimpinannya dan melayani masyarakat baik
pemimpin dalam pemerintahan maupun pemimpin agama, kesadaran warga akan hukum,
tanggung jawab dalam memperbaiki kesalahan dan dosa, tanggung jawab seorang
ibu, selain itu ditemukan juga moral keikhlasan dan sikap matrealistis manusia.
Nilai moral yang berkaitan dengan hati
nurani yang ditemukan dalam penelitian yaitu hati nurani seorang perempuan yang
tidak tega untuk mengecewakan orang yang mencintainya, respon dari hati nurani
seseorang terhadap penderitaan orang lain, hati nurani manusia yang menyadari
kesalahan diri sendiri, hati nurani manusia menolak setiap kekeliruannya
sendiri, rasa harga diri yang harus dibela dan rasa persaudaraan diantara keluarga, ungkapan hati nurani seseorang
yang merasa sugestif atas derita yang dialami orang lain, tersentuhnya hati
nurani sepasang kekasih yang menyambut kelahiran anak hasil hubungan gelap
mereka, kasih sayang orang tua terhadap anaknya, kasih sayang antara ibu
terhadap anak dan suami serta siap berkorban demi mereka
Selain itu hati nurani merasa bersalah
karena telah menyakiti seseorang, arti sebuah persahabatan, kesetian seorang
suami pada istri dan anaknya sehingga
mencegahnya dari perbiatan selingkuh atau zina, bakti anak pada orang tuanya,
dan peristiwa kematian seseorang dimana orang-orang berduka dan ikut
belasungkawa terhadap si mati.
Nilai moral yang berkaitan dengan
kewajiban yang ditemukan yaitu kewajiban polisi untuk mengungkap setiap kasus
kejahatan, sikap mematuhi wasiat orang yang sudah meninggal, kewajiban untuk
membantu orang lain sesuai dengan kemampuan yang dimilikinya tanpa mengahrapkan
keuntungan dari perbuatan tersebut, percaya kepada takdir bukan berarti seseorang boleh meninggalkan
kewajiban, kewajiban mencari nafkah dan memberikan kebahagiaan untuk keluarga
dengan jalan kerja keras, usaha yang halal, dan tidak boleh hanya menunggu
pemberian orang, yang terakhir yaitu kewajiban seorang ulama untuk menyampaikan
pelajaran agama dan membantu orang lain.
Peneliti menyimpulkan bahwa aspek nilai
moral dalam cerpen-cerpen karya Moh. Wan Anwar ini berdasarkan pada nilai moral
yang berkaitan dengan tanggung jawab, moral yang berkaitan dengan hati nurani,
dan moral yang berkaitan dengan kewajiban.
Saran peneliti dalam
skripsi yang berjudul Analisis Aspek
Nilai Moral yang Terdapat dalam Cerpen-cerpen Karya Moh. Wan Anwar pada
kumpulan Cerpen Sepasang Maut ini adalah
pertama,kepada pembaca cerpen hendaknya jangan sekedar membaca saja tetapi
simaklah pesan-pesan yang terdapat di dalamnya. Kedua, aspek nilai moral yang
ada hendaknya dapat dijadikann tuntunan dalam bertingkah laku. Keempat, kepada
penggemar cerpen hendaknya lebih banyak membaca cerpen yang bertema
kemanusiaan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar